Sunday, July 22, 2018

Mengapa bahasa Inggris sangat penting?

Bendera Britania Raya (The United Kingdom)
Introduction to English

Bahasa Inggris merupakan bahasa yang amat penting di dunia ini, tidak bisa dipungkiri bahwa bahasa Inggris sangat berpengaruh sekali dalam karir seseorang di Indonesia di mana itu terbukti oleh syarat kemampuan bahsa Inggris yang bisa diberlakukan oleh perusahaan saat perusahaan sedang mencoba untuk merekrut karyawan. Dalam dunia pendidikan pun bahasa Inggris adalah sangat penting terbukti dengan  dipilihnya mata pelajaran bahasa Inggris menjadi bahasa Inggris yang di-UN-kan oleh pemerintah Indonesia. Bahasa Inggris dipelajari dari mulai tingkat SD bahkan TK sampai ke perguruan tinggi.

Bahasa Inggris sendiri merupakan bahasa yang berasal dari benua Eropa tepatnya berasal dari Negara Inggris (England) yang merupakan bagian dari negara berdaulat Britania Raya atau UK (United Kingdom). Bahasa Inggris sendiri mulai menyebar ke seluruh penjuru dunia diawali oleh penjajahan yang dilakukan oleh Britania Raya (selanjutnya disebut Inggris), Inggris dahulu mempunyai wilayah jajahan yang amat luas, Indonesia sendiri pernah dijajah oleh Inggris, Negara-negara tetangga kita juga dahulu merupakan wilayah jajahan Inggris seperti Malaysia, Australia dan Singapura. Dan masih banyak lagi wilayah jajahan Inggris yang sekarang berubah menjadi negara-negara berdaulat, sebagian ada yang menjelma menjadi negara maju, dan sebagian lagi menjelma menjadi negara biasa-biasa aja.

Berikut daftar negara-negara di mana bahasa Inggris merupakan bahasa resmi di sana:
1. Afrika Selatan (jumlah penduduk: 47.850.700 jiwa)
2. Antigua dan Barbuda (jumlah penduduk: 85.000 jiwa)
3. Bahama (jumlah penduduk: 331.000 jiwa)
4. Barbados (jumlah penduduk: 294.000 jiwa)
5. Belize (jumlah penduduk: 288.000 jiwa)
6. Botswana (jumlah penduduk: 1.882.000 jiwa)
7. Dominika (jumlah penduduk: 73.000 jiwa)
8. Fiji (jumlah penduduk: 827.900 jiwa)
9. Filipina (jumlah penduduk: 90.457.200 jiwa)
10. Gambia (jumlah penduduk: 1.709.000 jiwa)
11. Ghana (jumlah penduduk: 23.478.000 jiwa)
12. Grenada (jumlah penduduk: 106.000 jiwa)
13. Guyana (jumlah penduduk: 738.000 jiwa)
14. India (jumlah penduduk: 1.143.540.000 jiwa)
15. Irlandia (jumlah penduduk: 4.517.800 jiwa)
16. Jamaika (jumlah penduduk: 2.714.000 jiwa)
17. Kamerun (jumlah penduduk: 18.549.000 jiwa)
18. Kanada (jumlah penduduk: 33.531.000 jiwa)
19. Kenya (jumlah penduduk: 37.538.000 jiwa)
20. Kiribati (jumlah penduduk: 95.000 jiwa)
21. Leshoto (jumlah penduduk: 2.008.000 jiwa)
22. Liberia (jumlah penduduk: 3.750.000 jiwa)
23. Malawi (jumlah penduduk: 13.925.000 jiwa)
24. Malta (jumlah penduduk: 412.600 jiwa)
25. Kepulauan Marshall (jumlah penduduk: 59.000 jiwa)
26. Mauritius (jumlah penduduk: 1.262.000 jiwa)
27. Mikronesia (jumlah penduduk: 111.000 jiwa)
28. Namibia (jumlah penduduk: 2.074.000 jiwa)
29. Nauru (jumlah penduduk: 10.000 jiwa)
30. Nigeria (jumlah penduduk: 148.093.000 jiwa)
31. Pakistan (jumlah penduduk: 165.449.000 jiwa)
32. Palau (jumlah penduduk: 20.000 jiwa)
33. Papua New Guinea (jumlah penduduk: 6.331.000 jiwa)
34. Rwanda (jumlah penduduk: 9.725.000 jiwa)
35. Saint Kitts and Nevis (jumlah penduduk: 50.000 jiwa)
36. Saint Lucia (jumlah penduduk: 165.000 jiwa)
37. Saint Vincent and Grenadines (jumlah penduduk: 120.000 jiwa)
38. Samoa (jumlah penduduk: 188.359 jiwa)
39. Selandia Baru (jumlah penduduk: 4.294.350 jiwa)
40. Seychelles (jumlah penduduk: 87.000 jiwa)
41. Sierra Leone (jumlah penduduk: 5.866.000 jiwa)
42. Singapura (jumlah penduduk: 4.839.400 jiwa)
43. Kepulauan Solomon (jumlah penduduk: 506.992 jiwa)
44. Sudan (jumlah penduduk: 38.560.000 jiwa)
45. Swaziland (jumlah penduduk: 1.141.000 jiwa)
46. Tanzania (jumlah penduduk: 40.454.000 jiwa)
47. Tonga (jumlah penduduk: 100.000 jiwa)
48. Trinidad and Tobago (jumlah penduduk: 1.333.000 jiwa)
49. Tuvalu (jumlah penduduk: 11.000 jiwa)
50. Uganda (jumlah penduduk: 30.884.000 jiwa)
51. Vanuatu (jumlah penduduk: 226.000 jiwa)
52. Yordania (jumlah penduduk: 6.407.058 jiwa)
53. Zambia (jumlah penduduk: 11.922.000 jiwa)
54. Zimbabwe (jumlah penduduk: 13.349.000 jiwa)

Dari data-data di atas sedikitnya ada 54 negara yang menjadikan bahasa Inggris sebagai bahasa resmi di sana, dan ini membuat bahasa Inggris menjadi bahasa yang penyebarannya paling besar dan terdapat di seluruh benua. Selain merupakan bahasa asing yg paling banyak dijadikan bahasa resmi di dunia, bahasa Inggris juga merupakan bahasa resmi dari berbagai organisasi dunia seperti Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB), ASEAN, Uni Eropa dan masih banyak lagi.

Selain itu dalam dunia pendidikan di Indonesia, selain dijadikan mata pelajaran untuk Ujian Nasional (UN), juga menjadi mata kuliah penting dalam perkuliahan karena meskipun kalian tidak kuliah di jurusan bahasa Inggris, kalian akan tetap mempelajari bahasa Inggris, dan di banyak kampus-kampus di Indonesia, bahasa Inggris dijadikan syarat kelulusan, biasanya pihak kampus akan menetapkan nilai TOEFL (Test of English as as Foreign Language) agar bisa lulus. Jumlah skornya beragam tergantung kebijakan tiap kampus, namun di kampus penulis sendiri disyaratkan skor TOEFL PBT (Paper-Based Test) sebesar 450.

Untuk pelajaran selanjutnya tentang Alphabet dan pengucapan dalam bahasa Inggris silahkan kunjungi link tersebut :)

Nah guys, jadi tidak diragukan lagi kalau kalian harus memulai belajar bahasa Inggris dari sekarang, tidak ada kata terlambat guys, kalian juga bisa belajar bahasa Inggris secara gratis lewat layanan online sepert di website ini. Jadi jangan lupa terus ikuti website ini karena akan selalu ada pelejaran-pelajaran bahasa Inggris yang akan menjadi sangat berguna untuk kalian guys.

Materi selanjutnya: Alphabet dan pengucapannya bahasa Inggris


No comments:

Post a Comment